PELEPASAN KKNS KELOMPOK 2 SEBAGAI KESAN MONUMENTAL DI DESA SAMARAN

" Dalam mengaktualisasikan salah-satu Tri Darma Perguruan tinggi, yaitu pengabdian terhadap masyarakat. Maka dibebankan  program Kuliah Kerja Nyata (KKN) kepada mahasiswa semester akhir, guna memberi kesempatan mengimplementasikan semua pengetahuan serta softskill yang selama ini diajari di perguruan tinggi "    
 DEMIKIAN uraian singkat yang disampaikan  Prof. Dr. Abdulah Dahlawi Zarkarsyi selaku pimpinan Sekolah Tinggi Agama Islam Al- Hamidiyah dalam ceremonial pelepasan peserta KKN '19.

 Beliau sangat berharap agar seluruh mahasiswa sanggup untuk mengoptimalkan potensinya untuk membangun mutu masyarakat Madura yang notabene kental akan kultur religius. Tentunya, dengan hasrat antusiasme yang menggebu-gebu, acara yang turut pula dihadiri putra sulung dari pimpinan STAMIDYA, yakni Lora Imam Zarkasyi  bisa berjalan dengan lancar dan tertib.


Usai resmi dilepas sebagai peserta KKN, semua mahasiswa berhamburan keluar mencari teman satu kelompoknya masing-masing. Tak afdhol sepertinya kalau tidak mengabadikan momentum bahagia ini untuk berselfi ria, jembret sana-sini dan berfoto bersama.



 Sebelum melucur ke lokasi KKN, Briefing dilakukan kelompok 2 KKN STAMIDIYA dengan diprakarsai langsung oleh Dosen Pebimbing Lapangan ( DPL) Bpk. M. Zaini, S.Hum.,M.Pd. Beliau memberi Estimasi berkenaan dengan apa yang kiranya patut dilakukan atau sebaliknya.



 Setiba di lokasi, kedatangan kami disambut hangat oleh Kades Samaran. Menurutnya, keberadaan mahasiswa KKN di desa yang dipimpinya diharapkan mampu membantu masyarakat dalam mengindefikasi potensi lokal yang ada.Tentunya,dengan membuka ruang diskusi dengan seluruh lapisan masyarakat desa Samaran guna bersama-sama mencari solusi sebagai jawaban dari berbagai problem yang sedang melanda, Sebagai seorang kepala desa beliau juga mengapresiasi semangat juang mahasiswa dan berpesan bahwa legalitas akeademik bukanlah satu-satunya jalan untuk menjadi orag besar, sebab dibutuhkan juga pengalaman beharga dan good mindset.
     
Tambelagan, 1 Desember 2019
Penulis : Amin Sihab
Editor   : Hayyan

Posting Komentar

9 Komentar

  1. Semoga menjadi Mahasiswa
    خيرالناس انفعهم للناس
    menjadi yang terbaik untuk diri sendiri dan umat
    Bagaimana menciptakan seseorang yang خير الناس maka diperlukan akhlaqul karimah. tidak akan terbentuk sebuah akhlaq yang baik jika tidak diiringi drngan ilmu. Jika hal itu sudah berada dalam diri kita maka terbentuklah انفعهم للناس bermanfaat bagi orang lain . Dalam artian ilmu yang didapat di STAMIDIYA dapat diamalkan di masyarakat.

    Semoga peserta KKN ini termasuk pada hadist nabi tersebut.

    Sukses selalu

    BalasHapus
  2. amin 1000x.
    doadan masukan pembaca sangat kami harapkan agar tercipta regenarasi yang ready for use tanpa harapan sepeser tunai. mengingat keberadaan akhir zaman ternyata scara tidak langsung peserta KKN memang dilatih untuk selalu berpegang teguh dengan kode etik pendidikan yang siap berjuang tanpa pamrih balasan, karena kami disini memang dituntut untuk selalu mendokumentasikan apa apa yang menjadi kegiatan bagi kami. dan itu sangat menjadi tantangan berat bagi kami.
    riya, ujub dan takabbur adalah tantangan kami, karena kami disini semua dilomba oleh akademik untuk selalu tanpil dengan gaya dan tampil beda, itu sangat potensial untuk bersikap riya dll.

    terima kasih banyak atas doanya teman-teman.
    semoga kesuksesan menyertai kita.
    amiiin amiiin ya robbal alamin

    BalasHapus
  3. Tuangkan seluruh kemampuan para senior agar bermanfaat utk dirinya dan lebih lebih di sekitarnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Siap adek-adek junior. Akan kami usahakan semampu kita untuk mewujudkan رحمة للأمة.

      Hapus